Itu efek buruk dari pengunaan sabun itu sendiri, kalau dilihat dari produksinya tentu ketika menghasilkan sabun maka pabrika akan mengeluarkan limbah, semakin banyak sabun yang di produksi maka semakin banyak limbah yang di hasilkan. Limbah ini akan mecemari lingkungan dengan membuat lapisan khusus di atas permukaan air sehingga menumbuhkan eceng gondok yang nantinya sinar mata hari tidak dapat masuk ke air yang paling dalam. Dengan kata lain, kita akan semakin mencemari lingkungan terutama lingkungan Indonesia ini yang sudah tidak sehat lagi. Ada satu hal sederhana yang bisa kita lakukan untuk mengurangi pengunaan sabun, yaitu dengan kompres sabun.
Idenya sederhana, hanya mengurangi pengunaan sabun sehingga kita bisa menjaga lingkungan baik dari sampah limbah maupun sampah yang lain. Hasil akhir kompres sabun adalah seperti di atas, caranya dengan membasahkan sabun dengan waktu yang cukup lama, setelah permukaannya cukup lembab, silahkan di tempelkan kedua sisi sabun tersebut (hal ini bisa di lakukan pada waktu kita mandi, so tidak ada alasan lagi). Dengan demikian kita bisa mengrangi pengunaan sabun lama (yang masih bisa di gunakan) dengan sabun mandi yang baru.
Namun teknik ini hanya berlaku pada sabun batangan, bukan sabun cair. Memang tidak ada pengaruhnya kompres sabun dengan penyelamatan lingkungan kalau di pikir secara logika, paling tidak kita bisa melakukan perbaikan dan penyelamatan lingkungan secara sederhana di mulai dari rumah kita, selamat meng-kompres sabun.